Yudh&Mis
Senin, 21 Januari 2013
Minggu, 30 Desember 2012
MAKALAH
MANFAAT DAN DAMPAK NEGATIP ECENG GONDOK
OLEH:
YUDHA PRATAMA
Eceng Gondok yang bahasa latinnya
bernama Eichornia Crassipes, merupakan gulma air yang sering bikin
gondok para petani, karena tumbuh di sawah berebut unsur hara dengan tanaman
budidaya (padi). Juga sering bikin kesel petugas ulu-ulu karena menjadi
biang mampet saluran air dan pendangkalan. Akibat-akibat negatif yang
ditimbulkan antara lain :
- Tumbuhan
Eceng Gondok yang sudah mati akan turun ke dasar perairan sehingga
mempercepat terjadinya proses pendangkalan;
- Menurunnya
jumlah cahaya yang masuk kedalam perairan sehingga menyebabkan menurunnya
tingkat kelarutan oksigen dalam air;
A. Asal Usul Eceng Gondok
Tanaman asal Brasil yang didatangkan
Kebun Raya Bogor pada tahun 1894, dahulu merupakan tanaman hias yang
digandrungi karena bunganya yang berwarna ungu sangat menarik sebagai penghias
kolam seperti Teratai. Kini kehadiran Eceng Gondok malah bikin gondok seperti
yang terjadi di Bendungan Walahar dan daerah aliran sungai (DAS) lainnya di
wilayah Kab. Karawang. Gulma (tumbuhan pengganggu) ini sangat pesat
berkembang-biak secara vegetatif hanya butuh waktu 2-4 hari.
Eceng Gondok yang pada mulanya hanya
dikenal sebagai tanaman gulma air, karena pertumbuhannya yang begitu cepat
sehingga menutupi permukaan air, dan menimbulkan dampak pada menurunnya
produksi di sektor perikanan juga menimbulkan permasalahan lingkungan lainnya,
seperti cepatnya penguapan perairan. Namun, dilain sisi Eceng Gondok juga
memberikan nilai tambah yang cukup prospektif.
B. Manfaat Eceng Gondok
Menurut penelitian, Eceng Gondok
kaya asam humat yang menghasilkan Senyawa Fitohara yang mampu
mempercepat pertumbuhan akar tanaman. Selain itu Eceng Gondok juga
mengandung Asam Sianida, Triterpenoid, Alkaloid, dan kaya Kalsium.
Seperti yang KarIn pernah ulas,
upaya yang dilakukan Bapak Sayadih (67) dalam memanfaatkan Eceng Gondok menjadi
pupuk organik patut mendapat dukungan dari Pemkab Karawang dan perlu
disosialisasikan kepada masyarakat penghuni DAS, karena selain untuk menambah
penghasilan mereka juga untuk mengurangi populasi Eceng Gondok di perairan.
KarIn sebagai media digital yang
kerap memberitakan inspirasi warga seputar Karawang harus berperan aktif lagi
agar menjadi Sinterklasnya masyarakat pedesaan dengan menggandeng pihak swasta
yang punya minat terhadap pemberdayaan masyarakat desa.
Bagaimana mengangkat potensi Eceng
Gondok dengan berbagai pemanfaatannya. Seperti yang dilakukan oleh masyarakat
di Kab. Bantul Yogyakarta yang menyulap Eceng Gondok sebagai salah satu bahan
baku untuk kerajinan tangan dengan dibuat sandal, tas, pigura dll, yang
mempunyai nilai ekonomi cukup prospektif.
Sudah saatnya LSM yang bergerak
dalam pemberdayaan masyarakat desa perlu menggalakkan usaha tersebut sebagai
bagian dari perjuangan mereka untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat yang
tinggal di bantaran kali (DAS) Kab. Karawang.
C. Pembuatan Pupuk Organik Eceng Gondok
Eceng Gondok tumbuh di kolam-kolam
dangkal, tanah basah dan rawa, aliran air yang lambat, danau, tempat
penampungan air dan sungai. Mengangkat Eceng Gondok tersebut secara
langsung dari lingkungan perairan untuk dijadikan pupuk bisa dilakukan secara
sederhana (konvensional) seperti yang dilakukan Bapak Sayadih. Namun, agar lebih
cepat bisa dibantu dengan menambahkan decomposer yang banyak dijual di Toko
Saprotan (Contoh Em-4 dll).
Eceng Gondok dicacah, campur 10%
dedak halus tambahkan Em-4 kemudian tutup pakai terpal plastik selama 4
hari. Selanjutnya, suhu akan meningkat 50 derajat celcius yang menandakan
proses fermentasi tengah berlangsung. Fermentasi selesai setelah suhu menurun
hingga 30 derajat celcius.
D. Pemanfaatan Pupuk Eceng Gondok
Pemanfaatan pupuk organik Eceng
Gondok untuk pemupukan beragan jenis sayuran seperti Bayam, Cabe, Tomat, Terong
dan buah-buahan.
Karena sesungguhnya masih banyak
lagi manfaat Eceng Gondok tersebut, misalnya sebagai bahan pembuatan
kertas, perabotan, kerajinan tangan, sebagai media pertumbuhan bagi jamur
merang, dsb.
Semoga kehadiran Eceng Gondok tidak
membuat gondok banyak orang setelah mengetahui kegunaannya. Semoga!! Hehehe lee...
MAKALAH KEWIRAUSAHA,AN TENTANG WARNET
BAB I
PENDAHULUAN
A.
latar belakang
Perkembangan teknologi pada saat ini
sudah tidak terbendung lagi. Bahkan pada saat sekarang setiap detik manusia
tidak akan lepas dengan teknologi. Mulai dari bangun tidur hingga tidur
lagi, hidup kita pasti berhubungan dengan teknologi. Dengan perkembangan
teknologi, maka memudahkan kita pada segala sesuatu. Bahkan saat ini teknologi
sudah merupakan suatu trend kehidupan. Pemakaian teknologi merupakan simbul
dari kemodernan seseorang atau bisa menunjukkan status sosial seseorang,
Semakin canggih produk yang kita gunakan dengan memanfaakan tehnologi, maka
menunjukkan semakin tinggi status sosial kita atau dipandang lebih modern.
Teknologi saat ini yang paling cepat
berkembang adalah teknologi telekomunikasi dan teknologi informasi.
Perkembangan ini sangat terlihat akselerasinya dalam kehidupan, dan hampir
setiap sisi kehidupan kita selalu merasakan manfaat adanya perkembangan
teknologi informasi dan telekomunikasi tersebut. Perkembangan tersebut akan
menumbuhkan pula bisnis di bidangnya, sebagai contoh adalah internet dan
komputer. Setiap perkembangan teknologi akan mendukung munculnya teknologi
baru, atau fasilitas baru dalam suatu produk tersebut. Oleh karena itu maka
produk-produk teknologi tersebut setiap saat akan naik dan terus meningkat
jumlahnya.
Perkembangan teknologi komputer
contohnya sangat jelas kita rasakan saat ini. Dalam teknologi prosesor sendiri,
setiap tahun terjadi inofasi baru yang lebih baik. Perkembangan prosesor
sebagai contoh keluarga Pentium 486, Pentium I, Pentium II, Pentium III,
Pentium IV dan sekarang core to duo. Prosesor merupakan otak dari komputer dan
pengatur segala proses komputer. Konsumen biasanya menyesuaikan anggaran yang
dimiliki untuk dapat memiliki komputer sendiri. Karena teknologi adalah
mahal, untuk membeli sebuah unit komputer yang dapat mengikuti perkembangannya
memerlukan banyak dana.
Segala aspek kehidupan kini
terpengaruh oleh perkembangan teknologi informasi dan komunikasi terutama
komputer. Segala macam kegiatan manusia sudah dipermudah dengan adanya
komputer. Namun demikian, banyak praktisi dalam dunia kerja yang kesulitan
mengikuti perkembangan jaman karena usia yang tidak muda lagi, waktu yang
mendesak dan dikejar deadline atas suatu pekerjaan tertentu hingga tidak memadainya
skill untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut tepat waktu.
Keadaan tersebut mengakibatkan
keberadaan jasa rental dan pengetikan komputer tetap eksis walaupun telah
banyak pesaing yang muncul dikotasalatiga sendiri. Jasa pengetikan menggunakan
komputer tetap memiliki tempat tersendiri di masyarakat kini. Namun tidak
disangkal, bahwa usaha rental dan pengetikan saat ini tidak dapat bertahan
apabila hanya menggantungkan diri pada satu jenis usaha saja. Kenyataannya
sekarang ini masyarakat dengan mudah dapat memperoleh satu unit komputer jika
hanya digunakan untuk mengetik. Keberadaan komputer di rumah-rumah telah
banyak. Namun kebanyakan pemilik komputer kurang memiliki keterampilan yang
cukup untuk merawat komputer yang dimiliki. Oleh karena itu, usaha rental dapat
dikembangkan dengan sub usaha servis komputer.
Jenis bisnis lain yang cukup
berkembang dewasa ini adalah teknologi digital. Maraknya perkembangan
handphone, terutama yang dilengkapi fasilitas kamera dan pemutar lagu,
merupakan pasar yang potensial untuk dikembangkan lebih lanjut. Peluang usaha
cetak foto digital dari handphone menjadi tren usaha yang cukup menjanjikan
income yang tinggi. Agar dapat survive, maka bentuk usaha yang didirikan harus
memiliki banyak produk jasa.
B. Rumusan Masalah
Tujuan dari Pembuatan Warnet diantaranya adalah sebagai berikut :
- Untuk melayani jasa ketik, browsing, dan
lain-lain
- Agar memahami tentang Internet
- Mengetahui hal-hal positif yang bisa diambil dari
membrowsing Internet
- Tidak ketinggalan dengan negara-negara lain yang
sudah lebih mengenal Internet
BAB II
LANDASAN TEORI
A.
Pengertian Bisnis
Menurut Para Ahli
Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah
suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis
lainnya, untuk mendapatkan laba.
Secara etimologi, bisnis berarti
keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melkakukan pekerjaan yang menghasilkan
keuntungan.
1.
Menurut Harmaizar Z dalam buku "Menangkap peluang
Usaha"
Usaha atau dapat juga disebut suatu
perusahaan adalah suatu bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan
terus menerus dengan tujuan memperoleh keuntungan, baik yang diselenggarakan
oleh perorangan maupun badan usaha yang berbentuk badan hukum atau tidak
berbentuk badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan di suatu daerah dalam
suatu negara.
2.
Steinford ( 1979)
Business is an institution which
produces goods and services demanded by people.” Artinya bisnis ialah suatu
lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Apabila kebutuhan masyarakat meningkat, maka lembaga bisnis pun akan meningkat
pula perkembangannya untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sambil memperoleh laba.
3.
Griffin dan ebert (1996)
Business is all those activities
involved in providing the goods and services needed or desired by people”.
Dalam pengertian ini bisnis sebagai aktifitas yang menyediakan barang atau jasa
yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen. Dapat dilakukan oleh organisasi
perusahaan yang memilki badan hukum, perusahaan yang memiliki badan usaha,
maupun perorangan yang tidak memilki badan hukum maupun badan usaha seperti
pedagang kaki lima, warung yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU)
dan Surat Izin Tempat Usaha (SIUP) serta usaha informal lainnya.
4.
Hughes dan Kapoor
Business is an organization that
provides goods or services in order toearn provit”. Sejalan dengan definisi
tersebut, aktifitas bisnis melalui penyediaan barang dan jasa bertujuan untuk
menghasilkan profit (laba). Suatu perusahaan dikatakan menghasilkan laba
apabila total penerimaan pada suatu periode (Total Revenues) lebih besar dari
total biaya (Total Costs) pada periode yang sama. Laba merupakan daya tarik
utama untuk melakukan kegiatan bisnis, sehingga melalui laba pelaku bisnis
dapat mengembangkan skala usahanya untuk meningkatkan laba yang lebih besar.
5.
Allan Afuah (2004)
Business is the organized effort of
individuals to produce and sell for a provit, the goods and services that
satisfy societies needs. The general term business refer to all such efforts
within a society or within an industry. Maksudnya Bisnis ialah suatu kegiatan
usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan
jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan ada
dalam industri. Orang yang mengusahakan uang dan waktunya dengan menanggung
resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis disebut Entrepreneur.
6.
Glos, Steade dan Lowry (1996)
Bisnis merupakan sekumpulan
aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan
mentransformasikan berbagai sember daya menjadi barang atau jasa yang
diinginkan konsumen.
7.
Musselman
dan Jackson (1992)
Bisnis adalah jumlah seluruh
kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang
perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan
mempertahankan dan memperbaiki standard serta kualitas hidup mereka.
8.
Mahmud Machfoed
Bisnis adalah usaha perdagangan yang dilakukan oleh
sekelompok orang yang terorganisasi untuk mendapatkan laba dengan memproduksi
dan menjual barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
9.
Brown dan Petrello (1976)
Business is an institution which
produces goods and service demanded by people.” Artinya bisnis ialah
suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh
masyarakat. Apabila kebutuhan masyarakat meningkat, maka lembaga bisnis pun
akan meningkat pula perkembangannya untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sambil
memperoleh laba.
10.
Steinford (1979)
Business is all those activities
involved in providing the goods and services needed or desired by people.”
Dalam pengertian ini bisnis sebagai aktifitas yang menyediakan barang atau jasa
yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen. Dapat dilakukan oleh
organisasi perusahaan yang memiliki badan hukum, perusahaan yang memiliki badan
usaha, maupun perorangan yang tidak memiliki badan hukum maupun badan usaha
seperti pedagang kaki lima, warung yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha
(SITU) dan Surat Izin Tempat Usaha (SIUP) serta usaha informal lainnya.
11.
Griffin dan Ebert (1996)
Business is an organization that
provides goods or services in order to earn provit.” Sejarah dengan defenisi
tersebut, aktifitas bisnis melalui penyediaan barang dan jasa bertujuan untuk
menghasilkan prifit atau (laba). Suatu perusahaan dikatakan menghasilkan
laba apabila total penerimaan pada suatu periode (Total Revenues) lebih besar
dari total biaya (Total Costs) pada periode yang sama. Laba merupakan daya
tarik utama untuk melakukan kegiatan bisnis, sehingga melalui laba pelaku
bisnis dapat mengembangkan skala usahanya untuk meningkatkan laba yang lebih
besar.
BAB III
PEMBAHASAN
A. Kiat-Kiat
Untuk Menjadi Pengusaha Sukses
- Pengertian
Banyak orang yang berminat dan
berniat untuk menjadi pengusaha yang sukses, namun hanya sedikit saja yang berhasil
mewujudkan dirinya menjadi pengusaha sukses. Dalam hal ini modal utama
yang harus dimiliki adalah kemauan. Pepatah yang mengatakan “dimana ada kemauan
disitu ada jalan” memang benar adanya. Namun untuk menjadi seorangpengusaha sukses,
tidak hanya kemauan yang kuat yang diperlukan. Kita perlu juga mengetahui
langkah-langkah, tips dan cara-cara yang tepat untuk mencapai kesuksesan itu.
Kiat Wirausaha Tersebut
1. Awali Dengan Impian dan Imajinasi
Sebelum manusia bisa mendarat di
bulan, tak pernah ada yang berfikir bahwa hal itu adalah sebuah kenyataan. Ide
mendarat di bulan pada awalnya adalah sebuah mimpi indah yang tak akan pernah terwujud.Namun impian dan
imajinasi itu akhirnya berubah menjadi kenyataan ketika seseorang telah
membuktikannya dengan pendaratan manusia pertama kali ke bulan. Yang perlu
diingat adalah segala sesuatu keberhasilan itu bermula dari impian dan keyakinan dengan didorong oleh
kerja keras untuk mewujudkannya. Jika anda mempunyai impian
untuk menjadi seorang pengusaha yang sukses dan punya niat untuk mewujudkannya,
maka segeralah bangun dari mimpi anda. Bekerja keraslah untuk segera merubah
mimpi anda itu menjadi kenyataan. Hanya seorang pemimpi yang mampu menciptakan
dan membuat sebuah terobosan dalam produk, jasa ataupun ide yang bisa sukses.
Mereka tidak mengenal kata tidak bisa atau tidak mampu.
2. Semangat dan Kegigihan
Antusiasme, semangat dan kegigihan
adalah sebuah modal utama di dalam memulai sebuah perjuangan baru untuk
mencapai keberhasilan. Bila anda
loyo, tidak bersemangat dan dan bermalasan, yakinlah tidak lama lagi anda akan
segera mengalami kegagalan total. Carilah motivasi usaha anda itu dengan
mempelajari perjuangan pengusaha-pengusaha yang sukses pendahulu anda.
3. Mempunyai Pengetahuan Dasar-dasar Bisnis
Tanpa adanya pengetahuan dasar-dasar
bisnis hanya akan membuat usaha anda seperti sebuah kelinci percobaan.
Kemungkinan besar hanya akan banyak mengalami kegagalan. Tidak akan ada sukses
tanpa sebuah pengetahuan. Yang terbaik adalah belajar sambil bekerja. Bekerja
dengan orang lain dulu sebelum anda menjadi pebisnis sangat membantu anda
menyerap ilmu dan pengalaman dan siap sukses.
4. Berani Mengambil Resiko
Setiap sesuatu yang kita usahakan
tentu akan ada resikonya. Semakin besar hasil yang ingin dicapai, tentu
kemungkinan resiko yang akan dialami apabila mengalami kegagalan juga besar.
Orang yang berani mengambil resiko adalah calon orang yang sukses. Jangan takut
akan kegagalan, tapi jadikanlah
kegagalan itu sebagai batu loncatan menuju kesuksesan.
5. Kerja Keras
Hanya dengan bekerja keraslah sebuah
usaha akan mengalami kemajuan dan kesuksesan. Bohong apabila ada yang
mengatakan dia meraih keberhasilan yang gemilang hanya dengan duduk beberapa
saat di tempat kerja seperti yang sering dikatakan pengiklan di internet.
Sebenarnya awal mula mereka merintis usahanya itu adalah dengan kerja keras
tanpa mengenal putus asa dan banyak berkorban waktu dan tenaga.
6. Mau Belajar Dari Pengalaman Orang Lain
Pepatah mengatakan: “Pengalaman
adalah guru yang terbaik.” Seorang calon pengusaha yang sukses mau mengambil
pengalaman dari orang lain dan dari dirinya sendiri. Apapun pengalaman
seseorang itu baik kesuksesan atau kegagalan harus dijadikan suatu pelajaran
yang berharga sebagai panduan dia dalam memulai usaha atau mengembangkan
usahanya.
7. Bersedia Menerima kritikan dan Nasehat Dari Orang Lain
Sebagian orang menganggap bahwa
kritikan yang ditujukan kepadanya itu adalah sebagai sebuah penghambat bagi
kelangsungan usahanya. Akan tetapi bagi orang yang berfikir normal akan
menjadikan kritikan atau bahkan nasehat dari orang lain itu sebagai gurunya
yang membimbing dia ke arah sukses. Menerima kritikan berarti menyadari bahwa
kita mempunyai kekurangan. Dengan mengetahui kekurangan yang ada pada kita maka
kita bisa memperbaiki kekurangan itu. Berterimakasihlah kepada orang yang mau
menegur dan mengkritik kita.
8. Menjalin Kerjasama Dengan Orang Lain
Betapapun pandainya seseorang itu,
apabila dia bekerja sendiri maka perjuangannya itu hanya akan sia-sia belaka.
Tidak ada seorang pebisnis pun yang mampu bekerja sendiri. Kerjasama dengan
rekan, teman, mitra kerja dan klien sangat penting bagi perkembangan suatu
bisnis. Merekalah yang akan memberi masukan, saran dan kritik dan membantu di
saat-saat sulit. Seorang pebisnis harus mampu menjalin kerjasama dan bergaul
untuk menjalin relasi bisnis dengan seluas-luasnya.
9. Berani Menghadapi Kegagalan
Jangan dikira para pebisnis yang
telah mapan dan maju tidak pernah mengalami kegagalan. Bahkan mereka pun suatu
waktu pernah mengalaminya. Hanya saja mereka tidak pernah putus asa dan terus
berusaha sampai sukses. Orang yang takut gagal adalah orang yang pengecut yang
tidak berani melakukan apapun dan kerjanya hanya menghayal saja.
10. Tidak Suka Menunda
Seperti kata pepapatah: “Time
is money!” Oleh karena janganlah suka menunda-nunda suatu pekerjaan.
Lakukanlah saat ini, sekarang juga selagi ada kesempatan. Menunda suatu
pekerjaan berarti adalah suatu kerugian yang akan membuat anda menyesal.
B. Resiko Usaha
Pengertian Menurut para ahli
1) Arthur
Williams dan Richard, M H
Resiko
adalah suatu variasi dari hasil-hasil yang dapat terjadi selama periode terentu
2) Abas Salim
Resiko
adalah ketidaktentuan yang mungkin melahirkan peristiwa kerugian
3) Soekarto
Resiko
adalah ketidakpastian atas terjadinya suatu peristiwa
4) Herman
Darmawi
Resiko
adalah penyebaran penyimpangan hasil aktual dari hasil yang diharapkan
Kesimpulannya :
Resiko adalah sesuatu yang selalu
dikaitkan dengan kemungkinan terjadinya keadaan yang merugikan dan tidak diduga
sebelumnya bahkan bagi kebanyakan orang tidak menginginkannya.
- Resiko
Yang Dihadapi
v Perencanaan
yang kurang matang
v Kurangnya
modal
v Bakat yang
tidak cocok
v Kurang
pengalaman
v Lemahnya
pemasaran
v Tidak
mempunyai semangat berwirausaha
v Tidak
mempunyai etos kerja yang tinggi
- Cara
Mengatasinya
Masalah yang timbul dari proyek usaha warnet adalah :
v Tempat yang
kurang strategis
v Hardware dan
software yang kurang memadai
v Jumlah
pengunjung yang sedikit.
PEMECAHAN MASALAH DIATAS
v Tempat yang
kurang strategis
Salah satu hal yang paling penting
dalam mengembangkan usaha tersebut adalah lokasi yang strategis, tetapi jika
semua sudah terlanjur basah, ibarat pepatah mengatakan mau bilang apa tetapi
ada langkah dan strategi dalam mengembangkan usaha tersebut agar terhindar dari
pailit yaitu :
v Perbanyaklah
promosi seperti stiker, spanduk, pamlet, dan brosur.
v Usahakan
tempat tersebut bersih dan nyaman.
v Usahakan
pengunjung betah berada disana karena semua kebutuhanya terpenuhi seperti,
makanan, minuman, toilet dan semua yang dibutuhkan pengunjung
v Hardware dan
software yang kurang memadai
salah satu penunjang dari warnet
agar pengunjung puas adalah hardware dan softwarenya, jika salah satu yang
mereka inginkan mereka merasa kurang puas dengan warnet tersebut hal yang harus
dilakukan adalah :
v menambahkan
apa saja yang kurang.
v Selalu
mengupdate software terbaru.
C. Pembuat Keputusan
- Pengertian
Pembuatan Keputusan
Pengambilan keputusan mengandung
arti pemilihan altematif terbaik dari sejumlah Alternatif yang tersedia.
Teori-teori pengambilan keputusan bersangkut paut dengan masalah bagaimana
pilihan-pilihan semacam itu dibuat.
Menurut Davis (1988) keputusan
adalah hasil dari pemecahan masalah yang dihadapinya dengan tegas. Hal ini
berkaitan dengan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mengenai apa yang harus
dilakukan dan seterusnya mengenai unsur-unsur perencanaan. Keputusan dibuat
untuk menghadapi masalah-masalah atau kesalahan yang terjadi terhadap rencana
yang telah digariskan atau penyimpangan serius terhadap rencana yang telah ditetapkan
sebelumnya. Tugas pengambilan keputusan tingkatnya sederajad dengan tugas
pengambilan rencana dalam organisasi.
Bagaimana Cara Membuat Keputusan
- dalam proses pengambilan keputusan tidak ada hal
yang terjadi secara kebetulan;
- pengambilan keputusan tidak dapat dilakukan
secara “sembrono” karena cara pendekatan kepada pengambilan keputusan
harus didasarkan atas kemampuan organisasi, tenaga kerja yang tersedia,
dan situasai lingkungan;
- bahwa sebelum sesuatu masalah data dipecahkan
dengan baik, hakekat daripada masalah ini harus diketahui dengan jelas;
- pemecahan masalah tidak dapat dilakukan melalui
“ilham” atau dengan mengarang yang berdasarkan data-data yang telah
didapatkan;
- keputusan yang baik adalah keputusan yang telah
dipilih dari berbagai altrnatif yang ada setelah dianalisis dengan matang.
D. Kepemimpinan
Pengertian Kepimpinan
Dalam suatu organisasi kepemimpinan
merupakan faktor yang sangat penting dalam menentukan pencapaian tujuan yang
telah ditetapkan oleh organisasi. Kepemimpinan merupakan titik sentral dan
penentu kebijakan dari kegiatan yang akan dilaksanakan dalam organisasi.
Kepemimpinan adalah aktivitas untuk mempengaruhi perilaku orang lain agar
supaya mereka mau diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu (Thoha, 1983:123).
Sedangkan menurut Robbins (2002:163) Kepemimpian adalah kemampuan untuk
mempengaruhi suatu kelompok untuk mencapai tujuan. Sedangkan menurut Ngalim
Purwanto (1991:26) Kepemimpinan adalah sekumpulan dari serangkaian kemampuan
dan sifat-sifat kepribadian, termasuk didalamnya kewibawaan untuk dijadikan
sebagai sarana dalam rangka meyakinkan yang dipimpinnya agar mereka mau dan
dapat melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya dengan rela, penuh
semangat, ada kegembiraan batin, serta merasa tidak terpaksa.
Pengertian Kepemimpinan Otoriter
Tipe kepemimpinan yang otoriter
biasanya berorientasi kepada tugas. Artinya dengan tugas yang diberikan oleh
suatu lembaga atau suatu organisasi, maka kebijaksanaan dari lembaganya ini
akan diproyeksikan dalam bagaimana ia memerintah kepada bawahannya agar
kebijaksanaan tersebut dapat tercapai dengan baik. Di sini bawahan hanyalah
suatu mesin yang dapat digerakkan sesuai dengan kehendaknya sendiri, inisiatif
yang datang dari bawahan sama sekali tak pernah diperhatikan.
Analisis SWOT
Pengertian / Tujuan Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah metode
perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths),
kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam
suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk
akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats). Proses ini
melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan
mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak
dalam mencapai tujuan tersebut. Analisis SWOT dapat diterapkan dengan cara
menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya,
kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT, dimana aplikasinya adalah
bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan (advantage) dari
peluang (opportunities) yang ada, bagaimana cara mengatasi kelemahan
(weaknesses) yang mencegah keuntungan (advantage) dari peluang
(opportunities)yang ada, selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu
menghadapi ancaman (threats) yang ada, dan terakhir adalah bagimana cara
mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats) menjadi
nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.
Analisis SWOT Usaha Tersebut
Strenght :
v Telah
berpengalaman mendirikan dan memanajemen warnet
v Mengetahui
seluk beluk pasar dan konsumen di bukit danpalembangdan.
v Memahami
seluk beluk komputer dan internet.
v Memiliki
strategi sistem pemasaran dan publikasi yang terstruktur terhadap konsumen.
v Mampu menyediakan
pelatihan-pelatihan dasar baik komputer, software, hardware dan internet.
v Mampu
menyediakan usaha-usaha lain di bidang komputer, seperti percetakan, rental, on
line games, dll.
Weakness :
v Tidak
mempunyai temapat sendiri untuk usaha.
v Opportunity:
v Warnet
saingan sangat lambat dan sangat mahal (Rp 7.000 / jam).
v Lokasi adlah
pusat kos-aan mahasiswa, dan terdapat perguruan tinggi negeri terbesar.
v Konsumen
pelajar yang belum terjamah sebagai target konsumen potensial.
Threat :
v Mahasiswa
yang kos akan pulang kampung pada saat liburan.
v Konsumen
umum (selain mahasiswa dan pelajar) belum mengenal komputer dan internet.
v Telah ada
warnet di sekilar lokasi.
BAB IV
PENUTUP
a. Kesimpulan
ü Perkembangan
teknologi pada saat ini sudah tidak terbendung lagi. Bahkan pada saat sekarang
setiap detik manusia tidak akan lepas dengan teknologi.
ü Segala aspek
kehidupan kini terpengaruh oleh perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
terutama komputer. Segala macam kegiatan manusia sudah dipermudah dengan adanya
komputer. Namun demikian, banyak praktisi dalam dunia kerja yang kesulitan
mengikuti perkembangan jaman karena usia yang tidak muda lagi
ü Kondisi
masyarakat yang sebagian besar masih berada di bawah garis kemiskinan
diperparah dengan kondisi perekonomian negara yang masih belum stabil.
ü Hal hal yang
perlu diperhatikan pada saat bisnis Warnet
adalah: Lokasi, Koneksi internet, Spesifikasi
unit computer dan Ruangan
b.
Saran
Demikian makalah yang kami buat,
semoga makalahh ini dapat turut andil dalam mencerdaskan bangsa dan memberikan
pengetahuan dan memajukan ekonomi Indonesia.
Langganan:
Postingan (Atom)